KABARBUANA.COM - Thomas Matulessy atau yang lebih dikenal dengan sebutan Pattimura adalah pahlawan nasional dari Maluku.
Sosoknya sangat terkenal karena pernah tergambar dalam uang pecahan 1000 rupiah. Pattimura dikenang karena perjuangannya melawan Belanda.
Pattimura berjuang mati - matian menentang kolonialisme yang dilakukan oleh Belanda di Maluku.
Meskipun pada akhirnya, ia tertangkap oleh Belanda dan dijatuhi hukuman mati di tiang gantung. Pattimura meninggal pada 16 Desember 1817 pada usia 34 tahun.
Banyak yang tidak tahu, jika Pattimura pernah menjadi pasukan bersenjata Inggris, sebelum Belanda datang menguasai Maluku.
Saat Inggris menguasai Maluku, Pattimura yang saat itu masih muda bersama teman - temannya bergabung dengan tentara keatuan Inggris.
Baca Juga: 16 Rumus Tenses Bahasa Inggris Lengkap
Hal itu dilakukan karena para penguasa Inggris memperlakukan masyarakat Maluku dengan baik.
Pattimura bergabung dengan tentara Inggris bukan semata - mata mendukung pemerintahan Inggris. Hal itu ia lakukan untuk juga menjaga rakyat Maluku.
Disisi lain, ia dan teman - temannya yang bergabung dengan tentara Inggris mendapatkan bayaran yang tinggi.
Selama bergabung dengan tentara Inggris, Pattimura berhasil menunjukkan kemampuannya yang melebihi yang lainnya. Sampai - sampai, ia dipercaya untuk memimpin pasukan.
Baca Juga: Profil Ahmad Munasir Rafie Pratama, Dosen UII yang Hilang di Norwegia, Ternyata Fans Ac Milan
Pattimura berkarir di militer Inggris sekitar 7 tahun. Pangkat terakhirnya adalah Sersan Mayor.
Artikel Terkait
Bagaimana Sejarah Pasta Aglio e Olio, Dari Masyarakat Miskin dan Bawah menjadi Hidangan di Restoran Mewah
Bagaimana Masakan Italia dapat Berkembang dan Terkenal Di Penjuru Duni
Lebih Dekat ke Wilayah Provinsi Banten, Mengapa Kepulauan Seribu Masuk DKI Jakarta?
Jarang Diketahui ! 7 Sejarah Indonesia yang Tidak Diajarkan di Sekolah, Nomor 7 Bikin Tercengang !
Bukan Hanya PKI! Berikut 6 Gerakan Separatisme yang Pernah Terjadi di Indonesia, Nomor 6 Masih Ada Hingga Seka