• Rabu, 27 September 2023

Peningkatan Sumber Daya Manusia: Antara Peluang dan Tantangan

- Senin, 5 Juni 2023 | 08:23 WIB
Gambar Ilustrasi Sumber Daya Manusia  (Canva.com - KABARBUANA.COM)
Gambar Ilustrasi Sumber Daya Manusia (Canva.com - KABARBUANA.COM)

KABARBUAN.COM - Globalisasi secara tidak langsung memberikan arahan tersendiri bagi seluruh aspek kehidupan untuk mampu bersaing di dunia global, termasuk dalam upaya peningkatan sumber daya manusia. Sumber daya manusia merupakan salah satu komponen penting sebagai syarat negara maju. Sederhananya, untuk membentuk sebuah negara menjadi lebih maju diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas dan mumpuni. Perlu diketahui bahwa upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di Indonesia melibatkan berbagai aktor dan pelaku dari berbagai sektor, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat sipil.

Pertama, pemerintah. Pemerintah memiliki peran penting dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Pemerintah bertanggung jawab untuk menyediakan pendidikan yang berkualitas dan merata bagi seluruh masyarakat Indonesia, mulai dari pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.

Seperti yang diketahui bahwa pendidikan merupakan komponen supra system pembangunan yang mampu menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas. Sehingga, dikatakan bahwa pendidikan yang berkualitas sejalan dengan terbentuknya sumber daya manusia juga yang berkualitas. Selain itu, pemerintah juga bertugas untuk memfasilitasi pelatihan dan pengembangan keterampilan bagi masyarakat, baik melalui program-program yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun bekerja sama dengan sektor swasta.

Kedua, sektor swasta. Selain pemerintah, sektor swasta juga memegang peran penting dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Banyak perusahaan yang telah memberikan pelatihan dan pengembangan keterampilan bagi karyawannya, baik melalui program internal maupun dengan bekerja sama dengan lembaga-lembaga pelatihan.

Selain itu, sektor swasta juga dapat memberikan kontribusi melalui program-program corporate social responsibility (CSR) yang menitikberatkan pada pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia.

Ketiga, masyarakat sipil. Masyarakat sipil juga memiliki peran penting dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Banyak lembaga non-pemerintah yang berfokus pada pendidikan dan pelatihan keterampilan untuk masyarakat, terutama bagi masyarakat yang kurang mampu atau terpinggirkan. Selain itu, masyarakat sipil juga dapat memberikan kontribusi melalui kampanye-kampanye atau gerakan-gerakan sosial yang mendukung pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia di Indonesia.

Salah satu peluang terbesar Indonesia dalam pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia adalah bonus demografi.
Saat ini, jumlah penduduk usia produktif di Indonesia (15-64 tahun) lebih besar dari jumlah penduduk usia tidak produktif (di bawah 15 tahun dan di atas 65 tahun). Hal ini memberikan kesempatan bagi Indonesia untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan dan pengembangan keterampilan, sehingga dapat memanfaatkan sumber daya manusia yang lebih banyak dan lebih produktif.

Selain itu, Indonesia juga memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah. Indonesia memiliki sumber daya alam mineral, perkebunan, dan laut yang sangat besar. Potensi ini memberikan peluang bagi Indonesia untuk mengembangkan sektor industri yang membutuhkan tenaga kerja yang terampil, sehingga dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan dan pengembangan keterampilan.
Pertumbuhan ekonomi yang cepat juga menjadi peluang bagi Indonesia dalam pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia. Pertumbuhan ekonomi Indonesia terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir, dan diharapkan akan terus berlanjut di masa depan.

Pertumbuhan ekonomi yang cepat memberikan peluang bagi Indonesia untuk mengembangkan sektor industri yang lebih maju dan membutuhkan sumber daya manusia yang lebih terampil dan berkompeten. Kebijakan pemerintah Indonesia yang mendukung juga menjadi faktor penting dalam pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia.
Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, antara lain dengan meluncurkan program-program pendidikan dan pelatihan, serta melakukan reformasi pendidikan.

Selain itu, pemerintah juga telah mengeluarkan kebijakan yang mendukung pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia, seperti kebijakan pemberdayaan perempuan, dan program pembangunan infrastruktur yang dapat memperluas akses dan meningkatkan kualitas pendidikan.
Terakhir, kemajuan teknologi dan digitalisasi juga memberikan peluang bagi Indonesia untuk mengembangkan sektor industri yang lebih maju dan inovatif. Hal ini dapat membuka peluang bagi sumber daya manusia Indonesia untuk mengembangkan keterampilan yang berkaitan dengan teknologi dan digitalisasi, sehingga meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia secara keseluruhan.

Meskipun Indonesia memiliki peluang besar dalam pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia, namun terdapat beberapa tantangan yang perlu diatasi. Tantangan tersebut berkaitan dengan berbagai aspek seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial budaya.
Salah satu tantangan utama dalam pengembangan sumber daya manusia di Indonesia adalah rendahnya kualitas pendidikan. Meskipun akses pendidikan semakin mudah, kualitas pendidikan yang rendah menjadi penghambat bagi perkembangan sumber daya manusia Indonesia.

Masalah tersebut meliputi rendahnya kemampuan membaca, menulis, dan berhitung, rendahnya tingkat literasi, serta rendahnya kualitas guru dan fasilitas pendidikan di sebagian besar daerah di Indonesia.
Selain itu, kesenjangan antara daerah perkotaan dan pedesaan juga menjadi tantangan yang perlu diatasi. Masih terdapat ketimpangan akses pendidikan dan kesehatan antara wilayah perkotaan dan pedesaan. Di daerah-daerah pedesaan, akses pendidikan dan kesehatan seringkali terbatas, dan kualitasnya juga rendah. Kesenjangan ini dapat menghambat pengembangan sumber daya manusia dan meningkatkan kemiskinan di Indonesia.

Tantangan lainnya adalah rendahnya tingkat kesehatan masyarakat di Indonesia. Penyakit menular seperti malaria, demam berdarah, dan tuberkulosis masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia. Selain itu, akses ke pelayanan kesehatan yang berkualitas masih terbatas, terutama di daerah-daerah terpencil.

Hal ini dapat mempengaruhi produktivitas sumber daya manusia Indonesia dan kualitas hidup mereka secara keseluruhan. Masalah ekonomi juga menjadi tantangan dalam pengembangan sumber daya manusia di Indonesia. Masih terdapat banyak penduduk miskin di Indonesia, terutama di daerah pedesaan.

Halaman:

Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Penerimaan LGBT di Indonesia

Kamis, 27 Juli 2023 | 20:25 WIB

Elon Musk VS Mark Zuckerberg

Kamis, 27 Juli 2023 | 20:23 WIB

Pancasila: Ideologi Kemakmuran

Rabu, 28 Juni 2023 | 18:39 WIB

Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik

Kamis, 22 Juni 2023 | 04:01 WIB

Feedback dalam Pembelajaran

Kamis, 15 Juni 2023 | 07:31 WIB

Apakah bisa Menambah Kewenangan MPR?

Selasa, 30 Mei 2023 | 17:35 WIB

Sosok Guru Ala Pakubuwono IV

Minggu, 7 Mei 2023 | 22:36 WIB
X