Bagaimana Hukum Sujud di Atas Sesuatu yang Bergerak Mengikuti Tubuh Seperti Sorban atau Mukena Saat Shalat?

KABARBUANA.COM-Terkadang waktu kita akan sujud mukena atau sorba juga ikut kebawah mengikuti gerakan tubuh.

Hati-hati dalam melakukan sujud karena bisa saja shalat tidak sah kaarena tangan, dahi, hidung, kaki terhalang ke tempat sujud oleh kain yang kita gunakan.

Jika sujud terhalang oleh mukena atau sorban yang digunakan saat shalat pada bagian tangan, dahi, hidung. Maka shalat tidak sah.

Baca Juga: Cara Mengatasi Problematika Kehidupan dengan Shalat yang Terdapat pada Aspek Terapeutik

Berbeda pendapat untuk seseorang yang memakai masker atau bercadar.

Imam Nawawi rahimahullah berkata, “Bila masih ada sebagian dahi yang terbuka sehingga ada sebagian yang menempel pada tempat sujud, maka sujudnya sah, tetapi yang disunnahkan adalah dahi terbuka semua dan bisa menempel dengan sempurna.” (Al-Majmu’ Syarh Al-Muhaddzab, 1:145)

Penjelasan syarat sujud yang disebutkan dalam kitab Safinah An-Naja’ yaitu:

“tidak sujud di atas sesuatu yang bergerak-gerak (mengikuti gerakannya)“, maksudnya adalah tidak sujud di atas sesuatu yang dibawanya dan bergerak mengikuti gerakannya."

Baca Juga: Masyaallah! Beginilah 4 keistimewaan Shalat Sunnah Tahajud

Nabi memerintahkan sujud di 6 tulang/kulit yaitu 2 kaki, 2 tangan, dahi, dan hidung.

Anggota tubuh tersebut harus nempel tidak boleh terhalang sesuatu yang menempel di badan kita.

Berbeda halnya kalau misalnya kita bawa sorban trus kita hamparkan sorban tersebut di lantai itu hukumnya sah shalatnya.

Kecuali menggunakan sorban lalu sorban itu ngegelantung dileher tapi pas sujud dahi kita menempel disorban itu hukumnya tidak sah.

Sama halnya ketika seorang wanita shalat menggunakan mukena yang lebar dan ketika saat sujud mukena menghalangi dahi, hidung, tangan terhalang oleh mukena saat sujud maka hukumnya tidak sah. []